0 Keistimewaan Bulan Ramadlan Tatkala Mewabahnya Virus Corona

By Ramadlan | At 13.54 | Label : Bulan Suci Ramadlan , Corona , Rakyat Indonesia , Ummat Islam | 0 Comments

Habib Ramadlan ::: Keistimewaan Bulan Ramadlan Tatkala Mewabahnya Virus Corona
Corona termasuk wabah atau yang biasa juga diucapkan dengan Pandemi, sedangkan jika dibahasa arab ada yang menyatakan masih bukan termasuk tha'un. Namun apapun namanya yang jelas sekarang itu pemerintah membuat keputusan mengambil kebijakan yang sebenarnya tidak bijak, yaitu melakukan Social Distancing yang bahkan termasuk melarang shalat jama'ah, mulai shalat lima waktu, shalat jum'at, bahkan shalat tarawih dan idul fitri pun dilarang, di sebagian daerah, tadarus menggunakan pengeras suara juga tidak boleh, lalu mungkin ummat islam akan bisa mengambil hikmah hikmah dari bulan suci ramadlan?

Jika ummat sudah tidak bisa mengambil hikmah bulan ramadlan, maka jelas ummat tidak akan mendapatkan keistimewaan bulan suci ramadlan.

Jangankan keistimewaan bulan ramadlan, rasa nikmat kebersamaan saja tidak akan terasa di bulan ramadlan 2020 ini, dikarenakan keputusan dan peraturan pemerintah sekarang ini.
Coba pemerintah mengikuti pendapat Kiai Muhammad Mughits, saya yakin bukan hanya pandemi corona ini akan segera berakhir, namun ada kepuasan tersendiri di setiap hati rakyat indonesia.
Baca juga: Kiai Muhammad Mughits Perduli Corona

Namun jika masih seperti saat sekarang ini, maka Bulan Ramadlan tidak akan kita rasa apa keistimewaannya, malah nanti akan banyak rakyat yang semakin sengsara karena sulitnya mencari nafkah kebutuhan hidup mereka.

0 Kiai Muhammad Mughits Perduli Corona

By Ramadlan | At 13.35 | Label : Corona , Kiai Muhammad Mughits , Pemerintah Indonesia , Rakyat Indonesia | 0 Comments

Habib Ramadlan ::: Kiai Muhammad Mughits Perduli Corona
Sekarang ini banyak orang sok merasa perduli namun sebenarnya tidak perduli, yang banyak malah hanya bikin resah orang saja. sebar berita berita yang menakut-nakuti orang, corona bahaya lah, corona begitu lah dan bla bla bla.

Pemerintah juga sok takut corona, sok perhatian ke rakyat, sok perduli corona, akan tetapi faktanya hanya membuat rakyat melarat, rakyat sekarat dan semakin melarat.

Jika pemerintah memang serius, coba buat keputusan yang baik, coba buat keputusan yang memberikan kemashalatan yang benar, seperti perkataan Kiai Muhammad Mughits berikut ini:

Jika pemerintah melakukan seperti pendapat Kiai Muhammad Mughits di video di atas, maka kami rakyat indonesia baru percaya bahwasanya pemerintah itu hadir dan memang benar benar perduli kepada rakyat, perduli dengan bahayanya corona dan takut rakyat menderita.

Kalau pemerintah hanya bisa melakukan Social Distancing, menahan rakyat dalam rumah tanpa memenuhi kebutuhan mereka, itu namanya pembunuhan secara halus mengatasnamakan corona.